Banggar DPR RI-Pemerintah Sepakat APBN Jadi Peredam Pelemahan Daya Beli

Ketua Banggar DPR RI, MH Said Abdullah.
Ketua Banggar DPR RI, MH Said Abdullah.

asatoe.co, Jakarta – Badan Anggaran (Banggar) DPR RI bersama pemerintah menyepakati fungsi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebagai penyangga (shock absorber) untuk menjaga daya beli masyarakat di tengah pelemahan konsumsi.

Ketua Banggar DPR RI, MH Said Abdullah, menegaskan bahwa pemerintah telah menyiapkan langkah antisipatif berupa tambahan alokasi anggaran.

Bacaan Lainnya

“Sebagai respons cepat, pada 2025 pemerintah telah menyiapkan Rp16,23 triliun untuk stimulus guna mendongkrak daya beli masyarakat,” ujarnya dalam keterangan pers, Jumat (19/9/2025).

Kondisi perlambatan konsumsi tercermin dari sejumlah indikator. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan deflasi 0,08 persen (mtm) pada Agustus 2025, terutama dipengaruhi penurunan harga tomat sebesar 0,10 persen dan cabai rawit 0,07 persen.

Sementara survei Bank Indonesia (BI) memperlihatkan pelemahan indeks kondisi ekonomi dari 106,6 menjadi 105,1. Indeks keyakinan konsumen juga turun dari 118,1 menjadi 117,2, dan indeks ekspektasi konsumen melemah dari 129,6 menjadi 129,2.

Tren serupa terlihat pada survei penjualan eceran (SPE) BI yang mencatat kontraksi penjualan ritel 4,1 persen (mtm) pada Juli 2025, lebih dalam dibanding Juni yang minus 0,2 persen. Untuk Agustus 2025, indeks penjualan riil (IPR) diperkirakan kembali terkontraksi 0,3 persen.

“Atas dasar itu, Banggar DPR RI bersama pemerintah sepakat menempatkan APBN sebagai shock absorber,” tegas Said.

Sebagai penguatan tambahan, Banggar DPR RI juga mengusulkan program bantuan minyak goreng bagi keluarga miskin dan rentan dengan target 20 juta penerima. Usulan tersebut lahir dari inisiatif Ketua DPR RI Puan Maharani dan telah disetujui oleh pemerintah melalui Menteri Keuangan.

“Kami mengapresiasi respons cepat Menteri Keuangan untuk mempertebal stimulan tersebut,” pungkas legislator asal Sumenep ini. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *