asatoe.co, Sumenep – Upaya pemerintah kabupaten (Pemkab) Sumenep dalam menekan penyebaran Covid-19 terus berjalan, salah satunya dengan memaksimalkan vaksinasi pada masyarakat.
Di tengah pelaksanaan penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat Covid-19, pemkab melalui puskesmas di tiap kecamatan gelar vaksinasi door to door.
“Ini terus kita lakukan setiap hari, tiap puskesmas langsung turun ke bawah, tidak menunggu mengumpulkan masyarakat di perkotaan,” jelas Bupati Sumenep, Achmad Fauzi saat diwawancara, Kamis (15/7/2021).
Bupati yang identik dengan blangkon khas Sumenep tersebut menerangkan, realisasi vaksinasi yang sudah dilaksanakan di tiap kecamatan mencapai 1.600 vaksinasi perhari.
“Setiap harinya berjalan hingga mencapai angka 1000 hingga 1.600 vaksinasi sambil lalu menunggu vaksin kiriman dari Provinsi,” tegas Fauzi.
Saat ditanya tentang respon masyarakat terhadap vaksin, suami Nia Kurnia itu optimis masyarakat percaya sekaligus merespon positif pada penyaluran vaksin tersebut. Ia juga menyampaikan agar proses vaksinasi bisa terealisasi dengan cepat untuk mengantisipasi masyarakat termakan berita-berita hoax.
“Sementara masyarakat percaya, tapi kalau vaksinasi ini tidak dipercepat masyarakat dikhawatirkan termakan berita hoax,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Buapti Fauzi juga menjelaskan bahwa penyaluran vaksinasi akan memprioritaskan daerah yang tingkat vaksinasinya rendah.
“Untuk lokasi vaksinasi, dilihat dari daerah yang tingkat vaksinasinya rendah, kita push disana,” pungkasnya.