Dosen Unija Sumenep Gelar Pemberdayaan UMKM Melalui Edukasi Keuangan Digital

Dosen Unija Sumenep saat melaksanakan pemberdayaan UMKM melalui edukasi keuangan digital.
Dosen Unija Sumenep saat melaksanakan pemberdayaan UMKM melalui edukasi keuangan digital.

asatoe.co, Sumenep – Sebagai bagian dari kewajiban Tri Dharma Perguruan Tinggi, dosen Universitas Wiraraja menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat, Sabtu (28/9/2024).

Program pelatihan bertajuk ‘Pemberdayaan UMKM Melalui Edukasi Keuangan Digital di Era Ekonomi Kreatif’ itu dilaksanakan di IKM Karya Mandiri, Desa Basoka, Kecamatan Rubaru dan diikuti oleh 25 peserta yang mayoritas merupakan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal.

Bacaan Lainnya

Program ini diselenggarakan dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman para pelaku UMKM terhadap pengelolaan keuangan berbasis digital, sebagai bagian dari upaya menghadapi tantangan dan perkembangan teknologi dalam dunia bisnis.

Ketua IKM Karya Mandiri, Ibu Fajariyah, menyambut baik inisiatif dari para dosen Universitas Wiraraja. Ia menilai program ini sangat relevan dengan kebutuhan para pelaku UMKM dalam mengelola bisnis secara lebih efisien dan adaptif di tengah era digital.

“Kami berharap, dengan adanya pelatihan ini, pelaku UMKM di Desa Basoka dapat lebih siap memanfaatkan teknologi digital, khususnya dalam hal manajemen keuangan. Hal ini sangat penting untuk mendukung pertumbuhan usaha mereka,” ujar Ibu Fajariyah.

Pelatihan ini dipimpin oleh Astri Furqani, selaku ketua tim dosen Universitas Wiraraja, dengan dukungan dua anggota tim lainnya, yakni Moh. Kurdi dan Dina Kurniawati.

Mereka memberikan materi seputar pemanfaatan aplikasi keuangan digital, mulai dari pencatatan keuangan hingga pengelolaan transaksi secara efisien.

Peserta juga diperkenalkan dengan berbagai platform keuangan digital yang dapat membantu mereka memperluas pasar dan memudahkan proses pembayaran.

“Edukasi keuangan digital ini sangat penting bagi UMKM agar mereka mampu beradaptasi dengan cepat di era ekonomi kreatif. Dengan penerapan teknologi yang tepat, mereka dapat meningkatkan produktivitas dan memperluas akses ke pasar yang lebih luas,” ungkap Astri Furqani saat menyampaikan materi.

Kegiatan ini berlangsung interaktif, di mana para peserta aktif berdiskusi dan berbagi pengalaman dalam mengelola keuangan usahanya. Salah satu peserta, Rojula, menyampaikan apresiasinya atas program ini.

“Pelatihan ini sangat bermanfaat, terutama bagi kami yang masih awam dengan teknologi digital dalam pengelolaan keuangan. Kami berharap pelatihan semacam ini dapat terus dilaksanakan,” ujarnya.

Dengan pelatihan ini, diharapkan UMKM di Desa Basoka semakin tangguh dan mampu bersaing di tengah era ekonomi kreatif yang terus berkembang. Universitas Wiraraja sendiri berkomitmen untuk terus memberikan dukungan kepada masyarakat melalui berbagai program pengabdian, dalam rangka mendorong kemajuan ekonomi lokal dan memperkuat perekonomian berbasis komunitas.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *