asatoe.co, Jakarta – Forum Guru Sertifikasi Non Inpassing (FGSNI) menggelar Seminar Nasional Pendidikan dengan mengusung tema ‘Kecerdasan Sosial Anak Didik Dalam Menghadapi Revolusi Industri 4.0’, Rabu (8/12/2021).
Kegiatan yang dilaksanakan secara virtual di platform google meet tersebut diikuti oleh ratusan guru yang tergabung dalam FGSNI dengan host Rahadi Taher dan dipandu moderator Siti Munadliroh dari FGSNI Sumenep, Madura.
Adapun pembicara yang dihadirkan pada kesempatan itu adalah Muhammad Zain, Dirgen GTK Madrasah kementrian Agama RI bersama Khamim Zarkasih, Sekretaris Kopertais III Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai narasumber.
Agus Mukhtar, ketua umum FGSNI, dalam sambutannya memaparkan bahwa guru sebagai ujung tombak dalam dunia pendidikan harus mampu mewujudkan tujuan dari sistem pendidikan nasional, yakni mencetak peserta didik yang cerdas spiritual, cerdas sosial, cerdas pengetahuan, dan cerdas keterampilan.
“Hanya guru yang cerdaslah yang mampu mencetak generasi yang cerdas,” tegasnya.
Masih dalam forum yang sama, Khamim Zarkasih menerangkan bahwa kecerdasan sosial adalah Kemampuan dan ketrampilan seseorang dalam menciptakan relasi, membangun relasi dan mempertahankan relasi sosialnya sehingga kedua belah pihak berada dalam situasi saling menguntungkan.
“Ada 5 kunci pengasah kecerdasan sosial. Pertama situsional awareness atau kesadaran situsonal, kedua presence atau kemampuan membawakan diri, ketiga authenticity atau Keaslian, keempat clarity atau kejelasan, dan yang terakhir adalah Emphaty atau empati,” rangkum Khamim.
Di sisi lain, Sekretaris Kopertais III Yogyakarta yang juga menjabat sebagai Dewan UIN Yogyakarta, Muhammad Zain menegaskan, manusia secara fitrah adalah makhluk sosial yang mempunyai ketergantungan dengan pihak lain.
Mengutip dari para penulis terkenal seperti Mark, Daniel Goleman, dan Jack Ma, Zain menjelaskan akan pentingnya menyiapkan anak didik agar siap menghadapi era global dengan kecerdasan global.
“Dan mulai di sadarkan bahwa Semakin tinggi pendidikannya, semakin tinggi pula kemakmurannya,” tegasnya.
Di sisi lain, pihaknya juga menyinggung peran penting orang tua dalam membangun kecerdasan sosial generasi muda.
“Pendidikan di era pandemi ini, peran orangtua sangat penting, selain harus melek IT, harus mempunyai tanggungjawab untuk meningkatkan kecerdasan sosial putra putrinya, salahsatunya dengan pendekatan agama dan menjaga keseimbangan hidup” kata Zain.