asatoe.co, Sumenep – Kelurahan Bangselok Kecamatan Kota Sumenep Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, gelar kegiatan pengelolaan kegiatan lembaga masyarakat bersama karang taruna dan pemuda, Minggu (5/9/2021).
Kegiatan tersebut merupakan bentuk kometmen kelurahan dalam membangun rasa perduli pemuda membangun kelurahan Bangselok menjadi lebih baik bahkan menjadi kelurahan percontohan kedepannya.
Lurah Bangselok, Fajar Hidayat, dengan semangat menyampaikan pihaknya siap menjembatani segala kegiatan kepemudaan yang bertujuan untuk Bangselok lebih baik.
“Saya sudah sering menyampaikan, jika kalian jalan, saya akan lari. Bahkan jika kalian berlari, saya siap sprint demi Bangselok yang lebih baik,” tegasnya.
Ia juga menjelaskan, pada awal kepemimpinannya di Kelurahan Bangselok, banyak stigma negatif yang terbangun, semisal Bangselok adalah kelurahan kumuh. Waktu itu, Fajar optimis mampu merubah semua itu dengan membangun rasa memiliki dan perduli warga terhadap rumah dan lingkungannya.
“Pelan-pelan kita tata. Bisa dilihat hari ini, salahsatu prestasi Bangselok yaitu terbentuknya Bangselok Hidroponik (Banghipo), beberapa kali kita menjadi juara dalam lomba yang berkaitan dengan lingkungan,” ibuhnya.
Tercatat pada tahun 2018, Bangselok diverifikasi oleh Puskesmas Pandian sebagai kelurahan yang bebas dari ODF (Open Defecation Free), memperoleh penghargaan Bupati sebagai Kampung Berhias (Bersih, Hijau, dan Asri) dengan predikat baik.
Tak puas pada pembuktian di Kabupaten,tahun 2018 dan 2019 Kelurahan Bangselok mendapatkan penghargaan sebagai Kelurahan Bersih Lestari dari Gubernur Jawa Timur.
Buah dari keseriusan dan ketulusannya dalam membangun Kelurahan Bangselok, pada tahun 2019 Lurah Fajar meraih juara 1 sebagai lurah teladan dalam penganugerahan Bupati Award.