Pangkalan Angkatan Laut Batu Porron Bangkalan Akan Pindah ke Sumenep

Kunjungan langsung Komandan Pangkalan Utama TNI-AL V (Danlantamal) Batu Porron, Bangkalan ke Kabupaten Sumeep.

asatoe.co, Sumenep – Komandan Pangkalan Utama TNI-AL V (Danlantamal) Batu Porron, Bangkalan, lakukan kunjungan ke Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. Rabu, (22/9/2021) pagi.

Kunjungan itu bertujuan untuk mengevaluasi kesiapan pemindahan pangkalan angkatan laut (Lanal) Batu Porron, Kamal, Bangkalan, ke Kabupaten Sumenep.

Bacaan Lainnya

Diketahui, tahun 2014 silam Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep telah melakukan Memorandum of Understanding (MoU) atau penandatanganan nota kesepahaman dengan Komandan Pangkalan Utama TNI-AL V (Danlantamal) Surabaya, tekait kesiapan pemindahan pangkalan angkatan laut Lanal Batu Porron, Kamal, Bangkalan ke Kabupaten Sumenep.

Pasca nota kesepakatan tersebut, Pemkab Sumenep sudah menyiapkan lahan seluas 4 hektar yang terletak di Kecamatan Batuan seluas 2 hektar. Sedangkan sisa 2 hektar lainnya dibagi di Kepulauan seperti Masalembu, Kangean, Sapeken dan Raas.

Lahan tersebut berstatus Tanah Negara (TN), sehingga administrasinya sudah dalam proses. Mantan Wakil Bupati (Wabup) Sumenep, Ir. H. Soengkono Sidik, saat itu sempat menjelaskan, lahan 4 hektar yang disiapkan Pemkab Sumenep untuk Pangkalan Angkatan Laut Lanal Batu Porron.

“Pemkab Sumenep hanya bertugas menyiapkan lahannya saja. Untuk pembangunan akan dilakukan langsung oleh Pemerintah Pusat. Yang pasti, lahan Pangkalan Angkatan Laut di Sumenep sudah kita siapkan, tinggal menunggu pembangunannya,” katanya, kala itu.

Dulu, Angkatan Laut mulai melakukan pengecekan ke beberapa lokasi yang akan dijadikan pangkalan, baik di Kecamatan Batuan maupun di kepulauan. Bahkan, Pos Pantau di daerah Pagerungan Besar, Kecamatan/ Pulau Sapeken sudah ditingkatkan menjadi Sub Lanal.

“Selain itu, armada milik Angkatan Laut sudah berada di Pagerungan Besar yang sekali-kali melakukan operasi di perairan Sumenep. Peningkatan status Pos Pantau dan menempatkan armada lautnya, ini telah membuktikan kalau Angkatan Laut sudah mulai masuk ke perairan Sumenep untuk menjaga batas wilayah dan ekosistem laut,” terangnya.

Menindak hal tersebut, tahun ini Danlantamal V, Laksamana Pertama TNI-AL, Yoos Suryono Hadi, kembali melakukan peninjauan langsung didampingi Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, terkait pemindahan pangkalan angkatan laut Lanal Batu Porron tersebut.

“Jadi dari Batu Porron menuju Sumenep. Saya juga membawa dari bagian Badan Sumetal, disini untuk melihat Bandara Trunojoyo. Nanti masih ada beberap alternatif yang akan kami lihat, yang memungkinkan bisa melaksanakan tugas pokok dan fungsinya,” ungkap Danlantamal V saat dikonfirmasi di Keraton Sumenep.

Hingga saat ini proses pembangunan Pangkalan TNI-AL tersebut masih terus dilakukan perencanaan pembangunan.

“Kami tentu terus melakukan evaluasi untuk menentukan tempat yang tepat, dimana kita akan melakukan pembangunan. Setelah ini kami akan laporan ke Mabesal, kemudian rapat di Jakarta. Mudah-mudahan dapat restu dibantu dengan dukungan Bupati Sumenep, untuk segera melaksanakan relokasi ini. Karena Batu Porron ini akan dijadikan satu untuk dijadikan senjata laut,” paparnya.

“Insyaallah tahun 2022 sudah terealisasi,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, merespon baik atas kedatangan Danlantamal TNI-AL V Batu Porron Bangkalan itu. Dia mendukung, jika memang Lanal Batu Porron akan dipindah ke Sumenep.

“Kami Pemkab Sumenep tentu mendukung penuh jika Pangkalan TNI-AL akan dipindahkan ke Sumenep,” ujar Bupati Fauzi.

Selain merespon baik, pihaknya ikut bangga, sebab Kabupaten Sumenep dipercaya sebagai tempat pangkalan TNI-AL.

“Saya harapkan, nanti bisa berjalan dengan baik. Tanpa ada kendala. Mudah-mudahan tahun 2022 dapat terealisasi,” harapnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *