asatoe.co, Sumenep – Pelaku usaha tambak dan pengusaha udang di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur menggelar deklarasi dukungan kepada Muhaimin Iskandar, Rabu (21/6/2023).
Puluhan pengusaha yang tergabung dalam Forum Komunikasi Petambak (FKP) Cabang Sumenep itu berkomitmen dukung Gus Muhaimin maju sebagai calon Presiden pada pesta demokrasi 2024 mendatang.
Faidi, selaku Ketua FKP Cabang Sumenep, meyakini bahwa Gus Muhaimin merupakan tokoh politik nasional yang sangat berpihak kepada nasib masyarakat bawah di pedesaan yang salah satunya adalah petambak dan pengusaha udang.
“Sudah saatnya kita amanahkan hak-hak kita untuk diperjuangkan oleh pemimpin yang tepat, yaitu Gus Muhaimin,” tegas Faidi di halaman Kompleks Tambak Harta Timur Daya Kecamatan Dungkek.
Faidi juga menegaskan bahwa penilaiannya tentang Gus Muhaimin sebagai calon pemimpin yang berpihak pada rakyat kecil bukan klaim yang tak memiliki dasar.
“Selama ini beberapa calon lain terkesan sibuk dengan konsolidasi dan mengejar elektabilitas. Bahkan mencari-cari kesalahan lawan politik,” kata Faidi dengan lantang.
Sedangkan Gus Muhaimin, lanjutnya, senantiasa menawarkan gagasan konkrit seperti peluncuran buku Visioning Indonesia dengan gagasan-gagasan pembangunan yang tertuang dalam buku itu.
“…. Gus Muhaimin yang memperhatikan nasib petani, nelayan hingga anggaran desa dirasa selangkah lebih maju daripada calon yang lain yang masih sibuk soal wacana yang masih ngambang,” papar Faidi.
Tak heran, kata Faidi melanjutkan, jika Gus Muhaimin ini sangat cocok dengan konsep bisnis dan ekonomi, tidak suka ribut, riang gembira dan satset dalam merespon keresahan masyarakat.
Lebih lanjut, Faidi mengaku bahwa para pelaku tambak udang menaruh harapan besar pada Gus Muhaimin agar sukses menjadi pemenang dalam kontestasi politik 14 Februari 2024 yang akan datang.
“Bisnis udang ini berkaitan langsung dengan harga pakan, perizinan dan kepastian harga serta regulasi ekspor. Maka kita berharap nantinya ketika Gus Muhaimin menjadi Presiden di 2024 bisa membantu kami dalam membenahi bisnis udang ini, utamanya terkait harga pakan, regulasi serta perizinan,” ujar Faidi.
Selain deklarasi, para petambak juga membagikan sembako untuk warga sekitar sebanyak 100 paket dengan cara blusukan ke daerah-daerah sekitar lokasi tambak. Hadir juga dalam kegiatan tersebut perwakilan petambak dari Ambunten, Lora Ahmad, dan pedagang udang dari batang batang Abah Bahri.
