Gubernur Khofifah: Keris Bukan Sajam, Tapi Warisan Budaya Bangsa

Gubernur Khofifah melihat langsung proses pembuatan keris di Desa Aeng Tong-tong Sumenep.
Gubernur Khofifah melihat langsung proses pembuatan keris di Desa Aeng Tong-tong Sumenep.

asatoe.co, Sumenep – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berkunjung ke destinasi wisata keris di Desa Aeng Tong-tong, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Rabu (22/06/2022).

Gubernur Khofifah melihat langsung proses pembuatan keris di objek wisata tersebut dan ia bertemu langsung dengan empu perempuan yang merupakan satu-satunya empu perempuan di Kota Keris ini.

Bacaan Lainnya

“Kedatangan saya ke destinasi wisata keris ini tujuannya untuk memberikan dukungan bagi para empu dalam memiliki keunggulan kompetitif dan komparatif di bidang produksi keris,” ujar Khofifah.

Ia menilai, keris itu bukan senjata tajam atau Sajam yang dapat dikena pasal saat memiliki atau membawanya, melainkan warisan budaya bangsa yang harus dilestarikan.

“Siapa yang mengoleksi keris maka ini bagian dari pelestarian budaya bangsa. Keris ini bukan Sajam, tapi budaya bangsa,” katanya, menegaskan.

Mantan Menteri Sosial RI ini juga mengatakan, di Desa Aeng Tong-tong Kabupaten Sumenep ini merupakan daerah yang terdapat empu terbanyak di dunia.

“Tidak sekedar desa wisata tapi pelestarian budaya bangsa bisa di dapat dari desa ini,” tuturnya.

Khofifah juga mengaku, kehadirannya di Desa Aeng Tong-tong itu bersama Kepala Dinas Pariwisata Jawa Timur. Jika ada masukan bisa langsung disampaikan. Misalnya perlu adanya tugu di pintu masuk desa Aeng Tongtong.

“Ini perlu dirembuk dulu dan perlunya angel foto yang harus disiapkan agar para wisatawan yang datang bisa berswafoto,” tandasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *